×

Urutan Peristiwa 6 Mahasiswa UIN Walisongo Terseret Banjir

Urutan Peristiwa 6 Mahasiswa UIN Walisongo Terseret Banjir

Urutan Peristiwa 6 Mahasiswa UIN Walisongo Terseret Banjir

Mahasiswa UIN Walisongo – 6 mahasiswa Universitas Islam Negara( UIN) Walisongo Semarang yang lagi menempuh program Kuliah Kerja Nyata( KKN) hanyut di Sungai Genting, Desa Getas, Kecamatan Singorojo, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah.

Rektor UIN Walisongo Semarang Profesor. Nizar mengantarkan rasa duka yang mendalam serta komitmen penuh universitas dalam penindakan bencana tersebut.

Peristiwa terjalin pada Selasa( 4/ 12) dekat jam 13. 53 Wib dikala para mahasiswa lagi bermain air di aliran Sungai Genting, Desa Getas, Kecamatan Singorojo, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah.

Berdasarkan laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kendal, banjir bandang terjadi secara tiba-tiba.

Peristiwa itu dipicu oleh hujan deras di bagian hulu sungai yang menyebabkan enam mahasiswa terseret arus.

Hingga saat ini, tiga mahasiswa ditemukan meninggal dunia.

Sementara itu, tiga lainnya masih dalam proses pencarian oleh tim gabungan dari BPBD Kendal, Kantor SAR Semarang, PMI Kendal, FRPB Kendal, serta warga sekitar.

Baca Juga : Tersangka Penganiayaan Mahasiswa Arjuna Tamaraya Ditangkap

“Innalillahi wa inna ilaihi raji’ un. Kami sangat berduka atas bencana yang mengenai mahasiswa UIN Walisongo di Kendal,” katanya.

Doa Dipanjatkan Kepada Mahasiswa UIN Walisongo Yang Meninggal

Keluarga besar UIN Walisongo memohon doa dari seluruh masyarakat. Mereka berharap tiga mahasiswa yang masih dalam pencarian segera ditemukan.

Selain itu, pihak kampus juga berdoa agar keluarga korban diberi kekuatan dan kesabaran dalam menghadapi ujian ini.

Atas nama universitas, dia mengantarkan bela sungkawa sedalam- dalamnya kepada keluarga korban.

” Kami terus berkoordinasi dengan BPBD serta regu SAR buat menunjang upaya pencarian dan mendampingi keluarga mahasiswa di posisi,” katanya.

Dia menegaskan universitas hendak melaksanakan penilaian merata terhadap penerapan aktivitas KKN, paling utama terpaut keamanan, mitigasi resiko, serta pengawasan aktivitas lapangan.

” Keselamatan mahasiswa merupakan prioritas utama universitas. KKN merupakan wujud dedikasi kepada warga, tetapi wajib senantiasa dijalankan dengan kesiapsiagaan serta pertimbangan keselamatan yang matang,” katanya.

Selaku wujud tanggung jawab serta kepedulian, UIN Walisongo sudah mengambil sebagian langkah, ialah merendahkan regu pasangan universitas serta dosen pembimbing KKN buat mendampingi keluarga korban serta menolong proses pencarian di Kendal.

UIN Walisongo pula sediakan layanan konseling serta sokongan spiritual untuk mahasiswa serta keluarga yang terdampak.

“Mudah- mudahan Allah SWT menerima amal ibadah para korban, membagikan ketabahan untuk keluarga, serta melindungi segala mahasiswa dalam dedikasi mereka di tengah warga,”

Temukan beragam promosi menarik hanya di Situs Kaka Hoki katanya.

Post Comment